Portalraya.com, KUKAR – Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar), Ahmad Junaidi mengungkapkan bahwa TRC Dishub Kukar telah berjalan selama 5–6 bulan dalam menjalankan tugasnya merespons cepat laporan masyarakat terkait permasalahan lalu lintas dan transportasi.
Hal tersebut dilakukan untuk memberikan pelayanan yang optimal kepada masyarakat Dishub Kukar membentuk Tim Reaksi Cepat (TRC) yang bertujuan apabila terdapat laporan permasalahan maupun kejadian dari masyarakat Dishub Kukar dapat langsung meninjau ke lapangan.
“TRC Dishub Kukar dibentuk untuk merespons dengan cepat setiap laporan masyarakat terkait masalah lalu lintas. Selain itu, tim ini juga secara rutin melakukan patroli dua kali sehari guna memastikan kondisi lalu lintas tetap aman dan tertib,” ujar Junaidi saat ditemui awak media, di ruang kerjanya,pada Senin (24/02/2025).
Selain itu Junaidi juga mengatakan tim TRC Dishub Kukar rutin melakukan patroli dua kali sehari untuk memastikan kelancaran arus lalu lintas serta ketertiban transportasi di wilayah Kukar.
Menurutnya tim reaksi cepat sangat diperlukan. Sebagai contoh jika terjadi peristiwa yang tidak terduga dan perlu peninjauan, tentunya diperlukan petugas yang turun ke lokasi langsung.
“Contohnya seperti di jembatan Kartanegara Tenggarong. Jika ada mobil yang mengalami macet di pertengahan jembatan akan menyebabkan kemacetan panjang, dan ini perlu tindakan cepat. Mengingat kita tidak ingin ada insiden yang tidak diinginkan. Dan dalam hal ini tim TRC Dishub Kukar akan turun langsung ke lapangan untuk melihat dan meninjau apakah mobil perlu di derek atau tidak. Sembari mengatur lalu lintas.” Jelasnya
Junaidi juga turut menyampaikan rasa bangganya, sebab keberadaan TRC ini terus berjalan dengan konsisten. Terlebih para petugas TRC sendiri merupakan anggota internal Dishub Kukar.
Tak lupa, Junaidi juga mengimbau masyarakat untuk aktif melaporkan setiap permasalahan yang mereka temui agar bisa segera ditindaklanjuti oleh tim di lapangan.
“Para petugas konsisten untuk melakukan patroli dua kali dalam satu hari. Dengan adanya TRC, kami berharap masyarakat dapat lebih terbantu dalam menghadapi berbagai permasalahan di jalan, seperti kemacetan, rambu lalu lintas yang rusak, atau kendala lain yang berkaitan dengan transportasi.” Harapnya. (ADV/FR)